Perkenalan

Blog ini dibuat untuk menyelesaikan tugas dari guru KKPI di sekolah saya. saya bersekolah di SMKN 1 Terbanggi Besar. Nama saya Dhea Clara Salshabella atau biasa dipangggil Dhea.
Saya adalah murid jurusan Akuntansi.

saya tidak tahu hobi saya apa. tetapi saya suka sekali dengan puisi dan tidak jarang juga saya membuat puisi dengan beberapa genre. Dan mungkin bisa dibilang itu adalah hobi saya. Ya, mungkin juga tidak. Karna selain membuat puisi saya juga gemar menggambar dan membuat grafitty atau doodle. Untuk blog ini mungkin akan saya isi dengan beberapa sajak puisi yang saya rangkai sendiri ataupun gambaran-gambaran saya yang mungkin terlalu jelek untuk dikatakan artistik.

Dikehidupan sehari-hari saya lebih suka bercerita dengan lisan dibandingkan tulisan karena menurut saya mengatakan apa yang ada di hati dan pikiran kita akan jauh lebih baik dibandingkan mengungkapkannya dengan tulisan. Interpretasi orang tidak akan sama ketika mereka membaca tulisan kita bukan seperti apa yang ingin kita sampaikan kepada mereka.

Tidak seperti orang lain, saya juga sangat senang jika diminta mendengarkan curahan hati seseorang. Entah mengapa, saya sangat suka menjadi pendengar yang baik. Ya, setidaknya telinga saya akan lebih berguna dibandingkan hanya mendengar gosip-gosip yang beredar. Kalian tentu tahu sendiri bahwa anak muda dijaman Putih Abu-abu khususnya wanita sangat gemar berceloteh ria sambil membawa berita yang merupakan aib bagi temannya. Dan jika aku tiodak sengaja berkumpul dengan anak-anak seperti itu dalam waktu sehari saja mungkin aku akan bisa membuat Kumpulan Buku Dosa 'Seseorang' yang sedang digosipkan tersebut. Haha. menakjubkan bukan?

And, WELCOME TO MY BLOG!!! :-)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jarak pada Senja dan Pasrah pada Hujan

Entah mengapa aku terlampau sering memperhatikan langit senja. Aku lebih suka senja dari pada hujan. Bagiku, senja mengajariku bahwa adanya jarak adalah indah. Seperti keberadaannya yang menjadi jarak antara sore dan malam. Senja mengajariku caranya menjadi yang paling disenangi walau hanya sesaat. Bukannya memasrahkan diri untuk terjatuh dan melebur bersama angan-angan seperti hujan. Hujan mengajariku bahwa pasrah tidak selamanya indah. Pasrah berarti menerima keadaan tanpa berani memperjuangkan. Kenyataannya, berjuang sendiri lebih mudah dari pada mematikan angan yang terlampau indah. Regard, -DCS
Baca selengkapnya

Kata Nona #4

 Sore tadi saya melalui jalan itu. Jalanan yang selalu kita lewati dulu. Saya beritahu kondisinya. Tikungan nya masih tajam, kelokan yang berliku masih sama seperti dulu kita tinggalkan, juga lubang besar di pinggir jalan masih belum tersentuh perbaikan. Ternyata jalanan nya masih sama. Pedagang pinggir jalan itu juga masih berada di sana. Semua terlihat sama seperti dulu kita lewati berdua.  Yang hilang hanya pulang perginya kita. ~Nona Aksara
Baca selengkapnya

Kata Nona #7

Sore ini saya melewati jalan itu, jalanan yang selalu kita lewati dulu. Saya beritahukan kondisinya, jalanannya masih sama, lubang di tengah jalan belum tersentuh perbaikan, pedagang itu pun masih berada disana. Semua masih sama seperti kita lewati berdua, Yang hilang hanya pulang perginya kita. -D, hari ke 20 di bulan ini.
Baca selengkapnya